Menumbuhkan Sikap Kreatif Siswa

Ada sebuah ulasan bahwa setiap manusia memiliki fitrah dengan membawa potensi yang berbeda-beda dalam dirinya. Ulasan tersebut sangat penting untuk di daur ulang dan dikembangkan  dalam dunia pendidikan tepatnya di kelas. Dimana guru yang berperan aktif di dalam kelas dituntut untuk menggali kemampuan anak, Yang itu membuat hati nurani penulis menginginkan agar respon guru terhadap peserta didik supaya optimal dalam menggali potensi-potensi anak, biar sifat-sifat kreatif anak akan muncul dalam dirinya dan kemudian nanti sifat kreatif itu bisa dikembangkan siswa di dunia yang lebih luas.
Dan kita sepakat bahwa proses belajar mengajar yang berlangsung di dalam kelas adalah sebagai tanggug jawab seorang guru. Guru berkewajiban mengantarkan dan mendampingi siswa-siswanya untuk mencapai tujuan pendidikan lewat penggalian potensi anak dalam dirinya.
Dalam hal ini seorang pendidik diharuskan untuk mampu kreatif dalam segala hal. Kreatifitas guru yang dimaksudkan adalah menciptakan kondisi baru dan menghilangkan kebosanan dari murid. Kreatif dalam memilih metode misalnya: guru bisa memakai metode tanya jawab, diskusi dan lain-lain. Tentunya pemelihan metode ini disesuaikan dengan Makna filosofis terkait materi tujuan pendidikannya.
Kemudian untuk menumbuhkan kreatif pada siswa, seorang guru harus  mampu kreatif terlebih dahulu. Dengan pengalaman dasar yang dimiliki guru sudah pasti siswa dapat memiliki sikap kreatif. Antara lain yang disampaiakan Torrance, Drewes dan Smith seperti yang dikutip Hasan Langgulung dalam bukunya Manusia dan Pendidikan  mengatakan bahwa ada tiga cara yang dapat digunakan untuk menumbuhkan sifat kreatif pada siswa.
Ketiga prinsip yang disampaikan itu adalah mengakui dan menyadari potensi kreatif, menghormati pertayaan dan ide-ide mereka dan mempersoalkan mereka dengan permasalahan-permasalahan yang bersifat profokatif guna menimbulkan sifat ingin tahu (curiocity) dan khayal ( imagination).
Dengan tiga pendekatan prinsip  tersebut kreatif siswa akan bisa tumbuh, bahkan nantinya akan berkembang. Sebab kalau kreatif itu tidak dimunculkan dalam diri siswa, pasti akan mengalami kemandekan bahkan akan mengalamai (degradasi)  ilmu pengetahuan, kalau itu terjadi maka yang berhak disalahkan adalash para pengatur kebijakan pendidikan yang tidak bisa mengatur siswanya agar bisa menumbuhkan kreatifnya. 
Tag : Artikel
2 Komentar untuk "Menumbuhkan Sikap Kreatif Siswa"

BELUM BACA...SOALNYA MATA DAH LELAH LIHATNYA...GANTI WARNA BACKGGROUND...OK

Siap dan mantap, Beground mengandung falsafah bung . . . mksih komentarnya, hehe

Back To Top